Amal yang dibebankan kepada seseorang hanyalah yang sesuai dengan kesanggupannya. Agama Islam adalah agama yang tidak membebani manusia dengan beban yang berat dan sukar. Mudah, ringan dan tidak sempit adalah asas pokok dari agama Islam. Allah berfirman: "…. dan Dia tidak menjadikan kesukaran untukmu dalam agama. …" (al-hajj/22: 78).
Reda merupakan salah satu buah dari rasa kecintaan manusia kepada Allah SWT. Malahan, reda juga merupakan darjat yang tertinggi dalam kalangan orang-orang muqarrabin (yang mendekatkan diri dengan Allah). Manusia yang mempunyai sifat reda adalah manusia yang sentiasa bersyukur dengan setiap nikmat serta pemberian daripada Allah SWT.
Kami tidak punya rumah. Kami telah ditelantarkan, duduk di jalanan, sekolah-sekolah, lapangan-lapangan. Musim dingin telah tiba, dan kami tidak siap, kami tidak punya pakaian, selimut, atau apa
Hati manusia yang rusak itu tidak dapat diperbaiki atau diubah dengan kekuatan sendiri. Satu-satunya cara ialah mengalami kasih karunia Allah, dilahirkan kembali oleh iman kepada Kristus dan menerima hati yang baru -- hati yang membenci kejahatan dan gemar melaksanakan kehendak Allah (bd. Yer 24:7; Yeh 11:19-20; Mat 5:8).
Sebab TUHAN berkenan kepada umat-Nya, Ia memahkotai orang-orang yang rendah hati dengan keselamatan. #10 Roma 8:39. Atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
Setelah bertemu denganmu aku tidak polos lagi, tetapi aku tidak bisa menuduhmu mencuri. Tidak ada bukti. Tidak ada saksi. Hanya Tuhan saja yang tahu bagaimana kamu menarik hatiku hingga aku tidak memilikinya lagi. Tuhan itu Maha Tahu, hati-hati. Pesan yang sesuai dalam kutipan cerpen tersebut adalah…
Setiap Hamba dalam Keadaan Tak Tahu Arah. Muhammad Abduh Tuasikal, MSc April 21, 2010. 5 21,429 7 minutes read. Ya Allah, kami benar-benar tak tahu arah. Tunjukilah kami pada jalan-Mu yang lurus. Dari Abu Dzar Al-Ghifari radhiyallahu anhu, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau meriwayatkan dari Allah 'azza wa Jalla, sesungguhnya
Ww3fCMu.
hati manusia tidak ada yang tahu